Bayar 500rb atau
glek…”, katanya sambil mengeluarkan pisau lipat.Aduh, tampang mereka membuat aku takut setengah mati.Ucok dengan santai meraba pantatku, meremasnya sebentar lalu menarik
keluar dompet aku dan melihat isinya. Bokepviral Sambil berlutut didepan aku, dia mulai menyedot puting payudaraku secara
bergantian kanan dan kiri. Keringatku mulai membasahi kening.“Udah gini aja. Setelah kelojotan selama beberapa detik, dia lalu terduduk lemas. Mana udah ga tahan nih…pengen segera minum vitamin E-nya.—“Malam non.”, sapa beberapa lelaki yang ada didalam mobil itu. Wow ! Mereka menawarkan segelas minuman, yang dari aromanya langsung
aku tahu itu vodka putih. Ya iyalah. Hehehe…Sekitar 200rb-an udah
terkumpul dari pinjaman mereka.Saat gw mau beranjak memesan vit. Yah, pas lagi haus. Ugh…kurang ajar betul…Semprotan demi semprotan sperma mulai mengalir dan membasahi batang
tenggorokan aku. Nah, suatu malam…Aku bersama 3 temen aku pergi ke sebuah tempat dugem di kota S. Jadi jangan lama-lama.”, sahut Abdul pendek. Duh, apa yang sedang terjadi? Ujang lalu melepaskan tanganku dan mulai mengkocok pelan penisnya. Udah siap belon?”, tukas Ujang. Dia lalu rebah
diatas tubuhku.—“Makasih non atas pelayanan tubuhmu.”, ujar Abdul singkat, dingin. Tak sabar, Ucok lalu mengangkat lenganku dan membuat aku memegang
sandaran kursi, persis posisi aku tadi.
