Sedikit penasaran aku akhirnya memberanikan diri untuk keluar dari kamar kost ku dan coba turun ke bawah. “Hmm, pakai kondom aja deh klo Kiki takut…”, katanya lalu ia bangkit dan mencari kondom di laci mejanya.Antara ketakutan dan sedikit lega, paling tidak Candra tidak bisa menghamiliku jika ia menyemprotkan spermanya di dalam liang vaginaku. Bokep indo viral “Terserah maunya gimana…”, kata Candra. Sesekali ia mengecek hp nya agar tidak salah menyorot ke arah penisnya.Sungguh membosankan, aku harus menyepong penis seseorang yang tidak ku kenal, apajadinya jika Mas Wahyu tahu dengan keadaanku. “Terserah maunya gimana…”, kata Candra. Mengecil, lalu Chandra menariknya lepas dari mulutku, cairan putih meler dari samping bibirku. “Hehehe, lu mau bayar berapa duit? Ia memelukku erat, hingga ia benar-benar tidak tahan lagi. Hidupku hancur, aku merasa diriku benar-benar ternoda, aku galau, aku bingung harus berbuat apa. Aku tidak mungkin melayani pria cabul ini. Aku pun sangat terpaksa. Aku tidak bisa sabar lagi menunggu waktu, sudah cukup lama dia menggenjotku. Chandra senyum-senyum sambil memainkan alisnya naik turun sehingga kacamatanya ikut bergerak.“Tapi mas…”, aku coba menjelaskan. Penisnya besar sehingga memenuhi semua rongga mulutku. “Eits, tunggu dulu… Justru itu yang mau gue bicarakan denganmu…”, katanya coba menahanku.Aku sedikit bingung, ia bergegas mengambil laptopnya lalu dinyalakan, “Aku mau upload video, makanya aku mau minta ijin kamu dulu…”,
Remaja Rusia Mengisap Kontol Besar Dan Diberi Creampie Mulut
Related videos














