Pak tan seringkali menyampirkan kembali ujung* jilbabku yang turun hingga menutupi dadaku ke pundaku. Aku sebenarnya risih dengan hal itu, dan tidak krasan untuk bekerja di situ. Bokepviral Kedua kakiku senantiasa terbalut oleh kaus kaki.Aku telah menjanda sejak 3 tahun yang lalu, akibat konflik yang tidak terselesaikan dengan mantan suamiku. Dalam keseharianku, aku selalu mengenakan jilbab. Pak tan* yang sedang duduk di belakang meja kerjanya menatapku dengan tatapan mesumnya, yang seolah menelanjangi tubuhku.silahkan duduk, katanya mempersilahkanku untuk dudukAda apa cah ayu?.dia bbertanya padaku dengan nada menggoda..Sambil menunduk, akupun pun mengatakan keperluanku pada pak tan sambil terbata-bataMmmaaaff Pak, anak saya sedang sakitt kerassKeringat dinginku mulai mengucur.Terus??? Tak heran, meskipun statusku janda beranak 1, masih banyak pria yang mengharap cinta dariku. Kini aku telah dikuasai oleh pak tan. Dengan kasar ia mencengkram pantatku yang masih tertutup celana dalam itu, dan menariknya hingga posisiku membelakanginya. Kini penis pak tatang berkesempatan untuk menikmati liang vagina seorang wanita muda berjilbab, yang liang vaginanya selalu terjaga dan terawatt. Aku semakin pasrah dengan perlakuan Pak Tan. Setiap kali berpapasan denganku, ia tak akan membiarkan pantatku lolos dari jamahanya..Seringkali, ia mengejutkanu dari belakang dengan cara meremas pantatku. Kini tubuhku yang lemas hanya bias terbaring tengkurap dia tasa meja.