Aku membiarkan kedua tangannya menggapai kepalaku yang sedang asyik menikmati puntingnya yang kencang. Bokep Viral Diparkiran terminal Bungur Asih dan selang 5 menit cellulerku berbunyi, “Mas kamu dimana?” suara Ica.“Aku sudah di parkiran terminal nih,” jelasku.“Oke deh aku ke situ” jawab Ica.Dengan perasaan deg-degan aku menunggu Ica nongol dari pintu keluar terminal, dan dari jauh aku lihat tubuh semampai yang agak kurusan berlenggak-lenggok seperti di catwalk. Dengan satu kali gerakan, kedua tanganku sudah bisa mengunci kedua pahanya diatas pundakku.“Mmas… Gelii… Ampun… Ooohh,” Ica hanya bisa merintih saat klitorisnya aku mainkan dengan lidahku. Akan tetapi yang membuat diriku bangga adalah, aku bisa memberikan kepuasan kepada pasangan aku. Pandai sekali membuatku melayang… Aaahh… Uuuhhh”“Sayaang… Aku… Nggaa… Tahann…” untuk yang kesekian kalinya lubang kewanitaan Ica mengucurkan cairan putih pekat dibatang kemaluanku.Setelah aku puas, akhirnya aku membopong tubuh Ica dan meletakkan di pinggir ranjang. Akan tetapi yang membuat diriku bangga adalah, aku bisa memberikan kepuasan kepada pasangan aku. Lambaian tangannya berkali-kjali melambai seiring dengan tubuhnya yang hilang ditelan keramaian terminal.Hari ini menyisakan cerita yang maha dahsyat karena permainan sex aku yang bisa diterima oleh pasangan aku.
Korea Bj 026: Sensasi Live Yang Tak Terlupakan
Related videos














