Ibu Mertua Butuh Pengakuan Dan Perhatian

Kemudian kami berpamitan, sebelum keluar aku mengintip keadaan luar dulu apakah ada orang atau dalam keadaan sepi. Bokepviral Batang penisku dijilatinya dengan ganasnya.“Ooohh….sssthhh…” desahku pelan.“Ayo sayang kita masukan aja sekarang” katanya sambil menghentikan jilatannya.Si wanita itu langsung menungging di depanku, tampak lubang memek yang sudah menganga dan berwarna merah. Belum juga hilang rasa kagetnya aku langsung menyambar bibirnya. Kuremas toketnya yang menggelantung dan bergoncang karena sodokan batang penisku di memeknya.“Ayo sayang dorong lebih cepat lagii…” pintanya lagi. Wajahku berubah kusam dengan dipenuhi oleh asap dan debu terminal. Dia makin mendesah tak karuan.“Ayo sayang teruuuss…aaahhh…nikmaaatt…” aku menuruti pintanya, dan tak lama kemudian dia mencapai klimaksnya.“Auuuwwhh….aku keluaaarr..” erangnya sambil menolehkan wajahnya ke belakang kearahku.Akupun menyodokan batang penisku semakin cepat lagi, terasa memeknya menghisap penisku seolah-olah menjepitnya. Sambil kepalanya bergerak ke kanan dan ke kiri.“Aaargghhh…enak…” erangnya. Belum juga hilang rasa kagetnya aku langsung menyambar bibirnya. Wajahku berubah kusam dengan dipenuhi oleh asap dan debu terminal. Belum juga hilang rasa kagetnya aku langsung menyambar bibirnya. Sampai dia menjerit kesakitan. Satu pintu tertutup, aku masuk kesebelahnya. Satu pintu tertutup, aku masuk kesebelahnya. Sesekali dia mencubit kepala penisku dan aku menggelinjang kegelian.Seluruh badanku dijilatinya dengan penuh gairah. Aku langsung membuka resletingku dan mengeluarkan penisku mengarah pada closet.“Huuffttt…” rasanya jadi lega.Setelah selesai aku berbenah dan bergegas keluar.

Ibu Mertua Butuh Pengakuan Dan Perhatian

Related videos