Gagal lagi.Suatu hari dia memintaku agar bekerja di kantoran, yang penting mempunyai penghasilan tetap. Dia tetap bersikeras bahwa banyak anak banyak rejeki. Bokepviral Kabel kipas angin tertancap di stop kontak di luar kamar tidur (karena stop kontak di kamar tidur lagi rusak) aku cabut sehingga udara yang dihembuskan terhenti. “Oh.. Didengerin sama tetangga kan malu!” jawabku. “Kamu disuruh kerja nggak mau, aku pingin punya anak kamu nggak mau, apa-apa nggak mau, mati aja sana! “Makan tuh cinta,” katanya. Sekejam-kejamnya ibu tiri tidak sekejam ibu kota, memang ada benarnya. Yang ada juga sekarang pada di PHK, kubilang. “Ma, main, yah?” bisikku ke telinganya sambil menjilat daging lunak sekitar telinga. Segera aku bangun dan dihisapnya. “Jadi ada uang abang sayang, nggak ada uang abang ditendang?” kataku. Segera kutindih badannya, dan kuhisap putingnya yang berwarna coklat muda secara bergantian (lucu deh, balita aja kalah mimik asi-nya). “Pasti ngelamunin ya?” tanyanya, sambil mencubit pantatku. Gaji yang dia dapat tidak mencukupi karena (setelah) dipotong dengan biaya transpotasi dan makan, hanya tinggal beberapa ratus ribu rupiah. Yah aku coba jalani saja, hingga suatu saat.. Dia tetap bersikeras bahwa banyak anak banyak rejeki. Selanjutnya kumasukkan kembali, kuangkat kakinya ke pundakku. “Katanya dulu waktu pacaran sudah siap hidup susah, yang penting saling mencinta,” rayuku.
Gairah Terlarang Dengan Kakak Tiri: Adegan Panas Dan Dialog Menggoda
Actors:
Emilia Shot / Sieger
Related videos














