Tak disangka begitu bernafsunya Cenit, sampai-sampai kuat main di atas hampir setengah jam lamanya, sementara aku anteng aja di bawah.Tiba-tiba Cenit bangkit…”Kak,” katanya, “Aku ke dalam sebentar.” Aku mengiyakan saja, kupikir dia mungkin mau sedikit merapikan dandanannya yang agak amburadul itu.Aku akan menghela nafas ketika terdengar dia memanggilku dari kamar.“Sini sebentar, Kak!”Aku pun bangkit dan berjalan menuju ke kamarnya, sebelum tiba di pintu kamarnya aku melewati kamar Liani yang hanya dihalangi secarik kain gorden, diam-diam ku singkap tirai kamar itu. Gadis itu hanya tertawa kecil. Video bokep indo Malam ini sunguh hanya milik kami berdua. Ku lihat ia menatapku tajam. Aku tak mengerti ketika ia menunjuk dengan sudut matanya ke arah lantai. ‘Aih….’ Jeritnya lirih sambil menggigit bibir. Kemudian dengan agak kasar dia menghenyakkan pantatnya ke bawah agar kemaluanku masuk lebih dalam ke tubuhnya.“Ehhhhh…. Mengulum dan menyedot sampai terdengar berbunyi mendecap-decap. Ia memegang batang kelaminku itu dan memasukkannya ke dalam liang kemaluannya. Tangan kanannya tertangkup di dada. Kuselipkan jemariku di jemarinya, dia membalas. Tubuh montok gadis itu terbaring pasrah di atas dipan sederhana yang terletak di salah satu sudut ruangan. Sesudah menghapus keringat di dadaku Liani mengenakan pakaiannya. Ketika kuraba kemaluannya, lendir pelicin yang kental sudah mulai keluar.Perlahan aku mengusap-usap jembut halus yang tumbuh di sana.
Gairah Membara! Aku Isi Pantatnya Saat Main Game
Related videos














