Gadis Thailand Putih Montok Digoyang Hingga Climax Pakai Kondom

“Siapa sih yang nggak mau dikasih hadiah. Ini hanya menjadi rahasiaku dan rahasia Mas Roni. Bokep Viral Sementara mulutnya tidak henti-hentinya menciumi pipi, bibir dan buah dadaku. Maka aku langsung membuka mata. Ia sangat pandai mengambil hati orang lain. maauu.. Bless.., perlahan tapi pasti batang penis yang besar itu melesak ke dalam lubang kemaluanku. Hadiah itu akan kuberikan kalau Riri mau memejamkan mata. keluuarr Sayang..!” erangnya tidak tertahankan.Melihat Mas Roni yang hampir keluar, pantatku kuputar-putar semakin cepat. Akhirnya aku mengalah. Aku numpang di kamar yang disewa Mas Roni.Kami mengobrol tertawa cekikikan membicarakan Yani dan pacarnya di kamar sebelah. laggii.. Hanya saja, ketika mulai menginjak minggu kedua, tiba-tiba rasa sesal itu seperti menguap begitu saja. Mas Roni dapat saja melakukan itu sebab ia sangat akrab dengan bosku.Hingga suatu ketika, sewaktu aku sedang menghitung keuangan bulanan perusahaan, tiba-tiba Mas Roni muncul di depan meja kerjaku.“Aduh sibuknya, sampai nggak lihat ada orang datang,” sapa Mas Roni klise. Aku memang pasif dan diam, namun perlahan tapi pasti nafsu birahi semakin kuat menguasaiku. Maka aku langsung membuka mata. Vaginaku terasa penuh sesak oleh batang penis Mas Roni yang sangat-sangat besar itu.“Lohh..? Napasnya terus memburu. Dan sebelum kisah ini terjadi, aku memang selalu dapat menjaga kesetiaanku.

Gadis Thailand Putih Montok Digoyang Hingga Climax Pakai Kondom