Tidak ada kata yang keluar dari mulut kami berdua saat itu. aku merasakan kaki Lani menjepit kepalaku dan tangannya menekan kepalaku sangat kuat serta pinggulnya terlihat menggelinjang dengan dahsyat.“Aahh, Harii, uhh”Ternyata Lani sudah mencapai klimaksnya yang pertama dalam permainan ini. Bokepviral Mau apa Lani ke rumah aku sendirian sore-sore begini? “Aku maenin yah kontolmu?”,
“Itu yang aku tunggu sayang”, bisikku di telinganyaMaka akupun segera mengambil posisi duduk bersandar di sofa dan dia perlahan mulai jongkok di hadapanku. ada apa nih Lan?”
“Gini Har, aku ingin ketemu dengan kamu. Kamu lagi sendirian di rumah?”
“Boleh aja, dulu aku pernah ke rumah kamu, sekarang boleh aja kalian main ke rumah aku. Namun aku suka sekali apabila melihat perempuan yang berpenampilan seperti itu. Harrii..”, teriak Lani. Aku cuman bingung aja mau siapin makanan apa buat kamu.”
“Ngga perlu repot-repot lagi Har, biasa aja. Setelah pertemuan itupun sikap aku terhadap Roni dan sebaliknya pun biasa-biasa saja, tidak ada istimewanya. Aku menciumi paha Lani yang bagian kiri dan meremas pahanya yang kanan. haloo.. Akupun terbaring lemas namun terasa rilex banget dengan Lani bersandar di dadaku. “Gila kamu ya Har, itu tadi kan si Roni, kalau aku kebablasan tadi gimana coba?”, katanya memarahi tapi dengan nada menggoda.Aku cuma tersenyum saja, “Tapi kamu suka kan Lan?”
“Iya sih..”, lanjutnya tersenyum.Lalu kami pun melanjutkan kegiatan
