Episode 1: Rayuan Maut Succubus Hentai

Ia tahu aku sensitif orangnya, jadi sesekali iya menggelitiki pinggangku yang membuatku menggeliat seperti kesetrum.“Eh! Bokep indo Bagaimana nikmatnya batang penisku tergesek oleh dinding rapat vagina mbak nila. Apakah ini mimpi indah atau mimpi buruk? geli don.. Badanku merinding ketika merasakan bibir vaginanya mencumbu jariku dari luar cd.“Uuhhhmm..” mbak nila mengerang ketika jariku mengaduk lembut bibir kemaluannya dari luar cd. Mas yang nempatin kamar depan ya? Begitu dahsyat hingga mentok penisku habis ditelan bulat-bulat oleh kemaluan mbak nila. Aku terhenyak merasakan celana dalamnya yang sudah terasa basah seperti terkena tetesan air. Mbak nila dengan perlahan menyeka spermaku yang meleleh di tangannya dengan tissue. terussss… ittuuuu..ituuuu……”Mbak nila merengek-rengek manja ketika telunjukku menemukan titik kelemahannya. Namun kenyataannya kami berdua adalah pasangan lawan jenis, yang berdua-duaan didalam kamar tertutup, dengan keadaan yang sebenarnya kurang pantas pula dimana aku nyaris telanjang hanya mengenakan boxer dan mbak nila hanya mengenakan selembar daster tipis yang memperlihatkan lekuk tubuhnya.“Udah jangan ditahan-tahan.. Aku tak tahu pasti.Disaat aku masih berusaha sadar itu perlahan mbak nila kembali mendekat. Badanku melayang, bagai diterpa ombak kenikmatan hingga serasa seperti mati rasa, tak memperdulikan semburan demi semburan yang mengotori tangan halus mbak nila serta boxer yang kukenakan.“Aakkhhh…”Mbak nila terpekik antara kaget dan senang ketika merasakan tangannya basah.

Episode 1: Rayuan Maut Succubus Hentai

Related videos