Edisi 344: Petualangan Seru Yang Tak Terlupakan!

Aku terus mendekapnya sampai akhirnya aku menjelang orgasme kutarik badannya dan begitu lepas, meledaklah ejakulasiku. Tanpa pertanyaan sedikit pun Rianti langsung menyetujui.Dia makin erat memelukku, seperti kami sudah lama berkenalan. Bokepviral “Seru banget mainnya, dan berisik,” kata Rianti yang duduk bersila dengan tubuh telanjang menonton pertempuranku. “Rumah orang tuanya di Rembang ya,” tanyaku lebih lanjut. Kesanku Ninik sudah jebol perawannya.Meski jepitannya lebih kuat dibanding memek Rianti, tetapi penisku lancar maju-mundur di lubang memeknya. Aku langsung menindih Ninik dan terasa memeknya mencekat dan masih ada sisa cenat-cenutnya. Aku tidak menduga dia secepat ini melakukan itu, Sehingga aku agak berjingkat ketika bibirnya menyentuh kepala penisku.Dia tidak bisa berlama-lama karena sesak nafas di dalam air. Aku terbangun karena rasa geli di kemaluanku. Bosan mengoralku yang tak juga mencapai ejakulasi, akhirnya Rianti berdiri dan dia lalu membersihkan dirinya dengan meraih shower. Kami berdua lalu mandi membersihkan diri dengan shower.Selama mandi itu kutanya Ninik soal keperawanannya. Sepintas terlihat memeknya yang masih gundul, ketika dia masuk ke dalam bak mandi.Ninik mengambil tempat di bagian kakiku. Aku genjot langsung dengan gerakan cepat.Nikmat sekali rasanya. Setelah memelorotkan celana dalamnya dia langsung duduk di closet.

Edisi 344: Petualangan Seru Yang Tak Terlupakan!

Related videos