Aku masih ingat pada waktu itu, aku mengantarkan adik iparku mengikuti test di sebuah perusahaan di Surabaya. “Novi.. Bokep Viral jangan..”Aku tetap saja meneruskan makin kusodok dan slep.. lantas aku ciumi buah dadanya dan kumainkan pentilnya. cret.. Mas..” Aku bilang, “Terus Nov.. terus Mas.. Aku pun segera menghampirinya. tuh, nggak ah.. Mas masukkan yah.. Mas.. Mas.. Mas.. cret.. “Mas.. BH-ku aku lepas sekalian yach.. uaa.. Novi menggeliat-geliat dan meringis menahan sakitnya, “Mas.. yach.. cret.. maaf.. “Terus Mas.. “Sekarang bagian dadaku Mas tolong dikerik sekalian.” Aku senang bukan main. hem.. Novi menjerit, “Ahk.. Aku mempercepat genjotanku. huk.. “Sini dong, Mas kerokin..” Dan astaga si Novi buka bajunya, yang kelihatan BH-nya saja, jelas kelihatan putih dan payudaranya padat berisi. “Sekarang bagian dadaku Mas tolong dikerik sekalian.” Aku senang bukan main. Pada saat adik iparku sebut saja Novi memasuki ruangan test di perusahaan tersebut, aku dengan setia menunggu di ruang lobi perusahaan tersebut.Satu setengah jam sudah aku menunggu selesainya Novi mengerjakan test tersebut hingga jam menunjukkan pukul 11 siang, Novi mulai keluar dari ruangan dan menuju lobi. cret.. hem.. Tak lama aku merasakan penisku hampir mengeluarkan mani, aku cabut penisku (takut hamil sih) dan aku suruh untuk Novi mengisapnya.Novi mengulum lagi dan terus mengulum ke atas ke bawah. Mas.. Mas.. Lantas tanpa diperintah oleh Novi aku
