“Buka aja celananya” kata saya.Mia membuka celana piyama dan celana dalamku. “Biasa, rotasi jam kerja” kata Mia.“Senang melihat Mia lagi” kata saya sedikit merayu, tanpa saya sadari saya menyentuh lengan Mia. Bokep Viral Kepala saya masih sakit, badan masih panas dan masih tak bertenaga. Kontol saya langsung digenggam. Mia tetap melanjutkan membasuh paha dan kaki walaupun sekali-sekali saya menangkap matanya melirik kearah kontol saya.“Mau dibersihkan selangkangannya?” tanya Mia. Jam 21:30, pintu terbuka dan suster Mia muncul.“Selamat malam Arthur, sudah sehat?” Mia bertanya dengan tersenyum. “Ya boleh aja” jawab saya malas-malasan.Celana dalam saya dibuka dan kembali suster Mia mengoleskan sabun cair dan membersihkan daerah selangkangan lalu dilap dengan handuk basah. “Panggil Arthur saja, enggak usah pakai Pak. Ia meremas kontol saya dari balik selimut.“Besar ya, Arthur” kata Mia. “Wah kalau begitu enggak perlu ya dimandikan, bisa mandi sendiri” goda Mia. Akhirnya saya SMS sekretaris saya untuk bilang tidak masuk kantor karena sakit. Saya terbangun dipagi hari dengan perasaan sakit yang luar biasa. Saya menyelipkan jari saya kebalik celana dalamnya dan mengelus-elus vaginanya. “Halo Mia, saya sudah merasa sehat.
