Dalam perjalanan aku bertanya,
“Mau kemana ini Ren?”,
Dia menjawab. Sejenak aku berpikir tapi langkah-langkah kaki datang menuju tempat itu dan kulihat wajah-wajah teman-temanku muncul, diantaranya Ronald, Jefry dan Rudi. Bokep terbaru Lalu dia menjawab,
”Eh enak aja kan tadi baru training, jadi ya butuh pelatihan dolo kayak tadi”. Aku cukup bingung kok ngajak yang lain segala ya batinku. Ketika klitorisnya kuhisap-hisap dia sangat kewalahan dan berteriak-teriak,
“Roy aduhh enak ah… ouchhhh… ahhhHh… uhh”. Dalam perjalanan aku bertanya,
“Mau kemana ini Ren?”,
Dia menjawab. Kubiarkan diam sejenak supaya vaginanya terbiasa menerima kehadiran benda asing itu, setelah kurasakan vaginanya bisa menerima penisku, kucoba menarik maju mundur. Lalu kusuruh dia berdiri dan bersandar di depan kaca meja riasnya dan kumasukan senjataku dari belakang sehingga aku bisa menikmati keindahan tubuhnya dan payudaranya serta paras cantik wajahnya dari kaca tersebut. Kucoba membobol vaginanya ternyata sangat sulit, pada usaha pertama melesat dan setelah kuoleskan kream di vaginanya, pada usaha ketiga aku berhasil memasukkan separo penisku ke dalam kemaluannya. Aku cukup bingung kok ngajak yang lain segala ya batinku. Dia kulihat sangat menikmati permainanku, aku mencoba sedikit membuka bajunya untuk melepas Bhnya. jeritku menahan nikmat,
Dia sambil ngos-ngosan bilang
“Di dalam ajjjaaaaa”,
“Ngga papa Rennn”,
“Laggiii masaaaaaa tiiiidakkk suburrrrrr”,
Dan Rena juga tampak merancau lagi dan berteriak,
“Yaaaa uuu daaa hhhhh kii taaa ssssaaammaa saaammaaaaaaaaaaaaaaaa”.