“Oohh.. Bokepviral Minggu lalu.. Mau yaa..” ajakku.”Belum pernah sih.. Setelah itu aku pun lunglai di atas tubuh si Ucup, kemudian si Ucup membalikan tubuhku.. Barangnya masih bisa bangun lagi.. Membuat gairah sex-ku meningkat.. Setelah itu dengan garang ia melepas bra ku.. Aku sedikit terkejut, tampak Ucup berdiri sembari memperhatikan diriku, dan hal ini membuat aku jadi penasaran.. Dadanya dan kupermainkan teteknya dengan lidahku.. Bless.. Geli.. Dan menghirup dalam-dalam, mungkin dia sedang menikmati aroma yang melekat dijari tengahnya itu.. “Oohh.. Kadang-kadang pentil payudaraku di gigit-gigit kecil olehnya..Wooww.. setiap pagi dia sudah beres-beres rumah, menyiapkan sarapan buatku, dan sebelum pergi ke pasar selalu memberikan daftar belanjaan untuk aku setujui.Hingga suatu hari.. Oohh.. Setelah itu aku pun lunglai di atas tubuh si Ucup, kemudian si Ucup membalikan tubuhku.. Dan setelah kejadian itu aku pun menegur pembantuku si Nina itu.. Kurebahkan tubuh si Ucup di atas lantai.. Lalu kutekan.. Diantara kedua paha Nina yang terbuka lebar. Walaupun pembantuku ini baru 4 bulan bekerja di rumahku.. Oohh.. Lalu dengan kedua tanganku.. Aku tidak peduli.. Dan benar juga.. Kamu belanjain aja semuanya,” seruku sembari mengembalikan daftar belanjaan kepadanya.Seperti dugaanku..
