Setelah itu kami mengakhiri permainan dan kembali membenahi baju kami masing-masing.Akhirnya hampir setiap hari aku melakukan petting berat di wc dengan Yani. Aku tidak menjawab karena menikmati sensasi remasan Yani.“Udah ah pak nanti saya gak kerja-kerja,” katanya mengakhiri remasan di penisku. Bokep india Aku berusaha memasukkan penisku ke celah kemaluannya.Setelah posisinya tepat aku menarik Yani agar menurunkan badannya. Aku tarik Yani masuk ke salah satu bilik wc perempuan. Wah gimana ya aku bingung juga. Tapi dibalik itu, Yanti cukup menarik. Rasanya menunggu Yani, begitu nama petugas cleaning service, merampung kerjanya tidak mungkin. “ Pak ini apa kok empuk-empuk,” tanyanya. “ Pak ini apa kok empuk-empuk,” tanyanya. Kugosok terus clitorisnya sekitar 5 menit sampai dia akhirnya mencapai orgasme. Dari luar bajunya aku remas-remas. Yang membedakannya upah membeli makan siang, sekarang makin besar.Tapi itu atas kemauanku sendiri. Kami bermain sekitar 10 menit. Melihat aku datang dan langsung menuju WC, Yani pun ikut pula masuk. Mulanya dia malu sehingga tangannya agak dikakukan, tetapi karena aku tarik terus akhirnya dia melemas.Tangannya kubekapkan ke penisku yang sudah berdiri sempurna. Yani mendesah-desah.Aku makin bersemangat, karena Yani kelihatannya sudah pasrah. “Bentuknya lucu pak, kaya pakai topi,” katanya. “Kalau mau pegang, boleh kok, pegang aja.” Kataku. Biasanya aku tahan sebentar sambil menunggu wc rampung dibersihkan.
