Saat itu aku membiarkannya meminjam buku itu dulu.Sekarang dia ada di depanku di tempat parkir saat aku hendak menyalakan motorku untuk pulang. Bokepviral Rumahku letaknya 3 blok dari rumahmu, bisa kan mengantarku?” Bagaimana dia tahu rumahku, pikirku. Aahh enaak”Aku terus menggenjot dengan cepat. Aku menjambak rambutnya mengangkat kepalanya hingga mulutnya menganga di depan penisku yang berdenyut. Tapi aku harus berkonsentrasi mengemudikan motorku karena bisa tejadi kecelakaan kalau tidak hati-hati.“Erik, di depan nanti belok kiri ya, yang ada pohon besar itu”, aku hanya menganggukkan kepalaku.Aku pun membelokkan motorku ke kiri. Ia meluruskan kakinya dan mengangkang memegang pinggangku menarik ke arah lubangnya. Ya ampuun, cantik sekali dia. “Oohh.. Lalu aku mulai menjilati dubur Marlene.“Ooh.. Ummhh..” dia kesulitan mengambil nafas.Aku menggerakkan kepalanya naik turun sekuat tenaga. Kamu memang cinta sejatiku.”Esok harinya kami selalu pergi kuliah bersama dan selalu memuaskan birahi kami di rumahnya.–,,,,,,,,,,,,,,,, Pantatnya benar-benar bulat dan seksi. Lalu pantatku langsung menekan-nekan, kontolku menyodok-nyodok dengan kuat ke dalam mulutnya.Aku melihatnya kesulitan, lalu kukeluarkan kontolku dari mulutnya yang basah. “Oh, buku sastra itu.. Sesaat kemudian aku merasakan begitu hangat mulutnya, lidahnya bergerak-gerak di bawah batang kontolku, membuatku menggeliat menahan nikmat.“Ooh, nikmat sekali Marlene” aku berkata-kata tanpa berpikir lagi.Aku mulai meremas-remas payudaranya yang besar itu.
