Kuakui bahwa hampir semua wanita yang bekerja di salon ini cantik-cantik dan putih dengan postur tubuh yang proporsional dan aduhai. Stella kemudian mulai menurunkan wajahnya mendekati kepala kejantananku. Bokep Viral Kedua tanganku tak kusadari sudah mencengkeram setir mobil. Dapat kurasakan lidahnya menyapu seluruh bagian kepala kemaluanku. “OK, kamu boleh ’sun’ aku,” jawabku sambil kembali ke jalanan. Edan, enak sekali, aku jadi terangsang nih. Setiap gerakan nyaris dalam beberapa detik, teramat perlahan. “Eh, bisa keluar aku kalo kamu kayak gini terus,” bisikku lagi merasakan genggaman tangannya yang tak kunjung mengendur pada kemaluanku. Aku jadi teringat dengan omongan temanku, Hanni, bahwa mereka bisa diajak kencan. “Sekarang?” tanyaku sambil menatap matanya, dan dia menganguk pelan. Dia menyanggupi dan ia menulis pada selembar secarik kertas kecil nomor teleponnya. Beberapa kali Stella melakukan gerakan mengocok kemaluanku. “Agh…” desahku menikmati kuluman Stella yang makin cepat. Aku menikmati setiap sperma yang keluar dari dalam kemaluanku hingga akhirnya habis. Lalu seperti halnya di tempat cukur rambut pada umumnya, aku pun diberi penutup pada seluruh tubuhku untuk menghindari potongan-potongan rambut.
Edisi 186: Petualangan Seru Yang Tak Terlupakan!
Actors:
Mas Yanto / Sangecrot4