Lalu saya berbisik kepadanya “Isap, donk..!” dia sepertinya tidak mau, lalu saya rayu dengan sedikit memaksa. Bokep Viral Selama 4 hari di Villa kita bersenggama terus setiap hari, dan sesudahnya dari sana kita juga sering bersetubuh. Waktu itu saya mulai merasakan enaknya liang kewanitaan seorang wanita. Lalu saya berbisik kepadanya “Isap, donk..!” dia sepertinya tidak mau, lalu saya rayu dengan sedikit memaksa. Ah nikmat banget hisapannya, dia pintar banget mengisapnya sampai saya pikir jangan-jangan dia itu sudah pernah beginian. Setelah itu dia mulai memainkan penisku sambil tertawa kecil. Ternyata saya keluarnya agak lama juga, dia sepertinya sudah mulai kesakitan. Akhirnya dia bicara kepadaku “San, rada sakit nih.., lo udah keluar belum?”. Lalu saya mulai menggerayangi tubuhnya, saya pegang payudaranya, lalu saya remas, dia mulai mendesah-desah tidak karuan. Setelah itu dia mulai memainkan penisku sambil tertawa kecil. dia bilang mau dan saya langsung memberi kiss hangat lagi buatnya, lalu kamipun berpakaian dan bergabung lagi bersama teman-teman.Akhirnya dia jadi pacarku. Luci waktu itu masih kelas 2 SMU. Dia memejamkan matanya rapat-rapat menunggu penisku. Kejadian ini 1 tahun lalu, saat itu saya masih kuliah semester akhir di Jakarta.
