Apalagi dengan Tante Erna, yang tidak lain adalah ibu kandung Dewi. Bokep Viral “Rez, kamu masih seperti yang dulu saja yah?” tanya Tante Erna. “Oh… oh… nikmat sekali Rez…!” teriak si Tante. Usia saya sekarang adalah 23 tahun, saya (Reza) baru saja menyelesaikan kuliah saya di sebuah perguruan swasta yang terkenal di Kota M. Sambil merasakan gerakan naik-turunnya pinggul si Tante, dan tangan saya tetap sibuk meremas payudaranya lagi. Kali ini, dorongan saya sudah semakin kuat, karena rasa sakit saya sudah mulai berkurang ataukah saya sudah mulai terbiasa yah? Setelah melihat keadaan si Tante dalam keadaan tanpa baju itu, tiba–tiba libido seks saya menjadi semakin besar. “Tante, kalo tahu ada service begini mah saya tiap hari kalau bisa juga mau,” jawabku sambil tersenyum. Dimulai dengan mencium bibirnya yang tipis, dan tanganku mulai meremas–remas payudaranya yang masih montok itu. Mulut Tante menjilati kemaluan saya yang sudah mulai basah dan begitupun mulut saya yang menjilat-jilat liang kemaluannya. Mulut Tante menjilati kemaluan saya yang sudah mulai basah dan begitupun mulut saya yang menjilat-jilat liang kemaluannya. Akhirnya saya mulai terbiasa dan mulai mendorong dengan cepat. Yah, memang badannya cukup seksi bagiku, karena walaupun sudah mulai berumur, Tante Erna masih sempat menjaga tubuhnya dengan melakukan senam “BL” seminggu 3 kali.
